Powered By Blogger

Senin, 27 Mei 2013

4  Cara Meningkatkan Prestasi




Kreatifitas
Kreatifitas
Munculnya Bisnis Kreatif, sanggup menjadi suatu pembeda bagi perjalanan banyak industri bisnis. Dimana bisnis konvensional bisa dirubah sedemikian rupa menjadi sesuatu yang menarik peminat untuk tetap menggunakan produk tersebut. Mari kita tengok, sebuah produk sabun mandi, bisa begitu laku karena perihal branding yang dikemas dalam kreatifitas. Dan rata-rata ini dilakukan oleh pelaku Bisnis Kreatif yang
memang menyediakan jasanya untuk hal tersebut.

Industri bisnis sekarang, membutuhkan banyak kreatifitas untuk bisa tetap berdiri eksis diantara laju cepat persaingan bisnis. Sebagai pimpinan perusahaan maupun usaha sendiri, pelaku industri butuh untuk terus menghidupkan pikiran kreatif. Kreatifitas tidak selalu berasal dari orang-orang berbakat, pada dasarnya kreatifitas bisa dibangun dan dibentuk terus menerus secara kontinyu. Perkembangan teknologi juga menuntut kreatifitas yang lebih bagi pelaku bisnis, bila tidak maka tidak akan pernah tahu Anda sudah sampai dimana.

Selain menggunakan jasa Bisnis Kreatif, kita juga bisa menggunakan tenaga sendiri untuk membuat berbagai hal. Dengan memanfaatkan Sumber Daya Manusia yang sudah ada didalam perusahaan, atau bahkan diri sendiri bila Anda masih berstatus self employee.
Ada beberapa cara untuk meningkatkan Kreatifitas tersebut;

1. Beri ruang dan waktu bagi staf atau diri Anda untuk menjadi imajinatif dan kreatif.
Mungkin Apple bisa menjadi sebuah contoh yang bagus dari sisi kreatifitas. Seperlima waktu di hari kerja dijadikan sebagai sesi kreatif bagi para staf. Inovasi adalah kunci karakteristik dari perusahaan sehingga sangat penting bagi Apple untuk menginspirasi staf dan memberi mereka ruang untuk menjadi lebih kreatif.
Kreatifitas bisa menjadi gagasan yang sulit untuk dilakukan, namun ini adalah jantung dari setiap perusahaan yang sukses. Boleh saya katakan, bahwa ciri-ciri pengusaha yang sukses adalah memiliki kreatifitas disertai kepercayaan diri. Kreatifitas ini yang bisa menjadikan perusahaan terus berjalan bahkan bisa mempengaruhi kehidupan dinamis para pelakunya.

2.  Terus-menerus mempertanyakan diri sendiri dan hasil kerja.
Bila Anda adalah pemimpin bisnis atau self employee, teruslah memunculkan pertanyaan kepada diri sendiri untuk mendapatkan hasil kerja yang sudah dilakukan. Apakah pekerjaan sudah bagus? Bagaimana hasilnya? dan seterusnya. Ajukan pertanyaan yang bisa membuat diri atau staf kita memunculkan ide-ide baru yang bisa berlanjut menjadi sebuah pekerjaan dengan aliran pendapatan hebat.
Kreatifitas selalu harus relevan tetapi sangat penting untuk keberhasilan bisnis apapun. Berikan sentuhan asli (orisinalitas), tanpa itu, bisnis kita tidak memiliki cara untuk membedakan diri dari pesaing mereka di pasar. Menjadi berbeda dari pesaing telah menjadi semakin penting dalam lingkungan bisnis modern.

3. Bekerjalah dengan kelompok.
Mendorong orang untuk bekerja dalam kelompok, akan memberikan banyak warna dan ide segar. Dengan begitu, ide-ide dapat dibagi bersama dengan tanggung jawab dan disertai kredit agar menjadi sukses. Sebuah perusahaan yang memiliki budaya kompetitif dalam hal individualis dapat melumpuhkan kreatifitas.
Bagaimana dengan self employee? Bisa dengan membuat sebuah group untuk dijadikan sebagai Mastermind dalam berbagi ide. Lakukan sharing dan penggabungan ide untuk kemajuan usaha yang sedang dilakukan. Meminta bantuan bukanlah hal yang memalukan, setiap orang hebat membutuhkannya.

4. Berpikir beda dari yang lain
Tidak setiap ide akan menjadi bagus tetapi penting untuk tidak mengejek orang-orang yang cukup berani berpikir secara berbeda dari sisa kita. Jika orang takut diejek maka mereka akan enggan untuk melangkah maju dengan ide-ide baru. Ciptakan suasana kondusif ketika sedang dilakukan pencapaian ide-ide, sehingga akan banyak ide bisa didapat dan dikemas menjadi lebih bagus. Meski tidak semua ide akan digunakan.
–|
Itu diatas adalah definisi sederhana, tetapi kesulitan sesungguhnya akan datang ketika benar-benar harus mampu untuk berpikir secara berbeda atau “out of the box”. Ini adalah keterampilan yang sangat langka dan berharga, untuk dapat muncul dengan ide-ide yang benar-benar asli dan berbeda dari apa yang sudah ada di pasar saat ini.
Namun penting untuk diingat bahwa kreatifitas sendiri tidak cukup untuk menjamin kesuksesan. Fokusnya harus selalu tetap pada bagaimana menggunakan pemikiran inovatif untuk membuat perusahaan sukses secara finansial. Perketat aturan ini dan akan tiba saatnya kisah sukses berada dalam genggaman Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar